KRONOLOGIS EKSPEDISI A YEAR UNDER GROUND
SABTU, 29 DESEMBER 2007.Siang hingga malam hari tim di sibukkan dengan berbagai urusan yang menyangkut persiapan pelaksanaan ekspedisi, mulai dari cek peralatan,kesiapan logistic, serata kesiapan administrasi. Mengingat momen yang bertepan dengan tahun baru 2008 jadi tim harus mempersiapakan segala sesuatunya dengan sangat baik.setelah lama kami berdiskusu I mengenai teknis pelaksanaannya nanti dilapangan, tiba-tiba mata kami tertuju kepada Komandan operasi (K’Pian) yang menanyakan kesiapan dari anggota muda, tiba-tiba suasana jadi hening sesaat, K’Pian mengisap lantang rokok Sampoernya dan mengatakan kepada anggota muda “apakah masalanya kalian, kayaknya kalian tidak mau ikut ekspedisi ini” agak lama perbincangan dilakukan dengan anggota muda tersebut, sehingga lumanyan banyak juga waktu yang di habiskan cuman membahas mau atau tidaknya anggota muda ikut dalam ekspedisi ini. malam itu tim sedikit merasa kecewa pada anggota muda, karena dari raut wajah yang ditampilkan oleh mereka sudah menggabarkan bahwa mereka enggan mengikutu ekspedisi ini.
Setelah kesiapan di anggap rampung semua dan, surat keputusa dari pengurus MAHACALA juga sudah keluar, serta masing-masing sudah mendapt tanggung jawab. Maka Tim menyempatkan berbincang-bincang lepas mengenai anggota muda dan kami putuskan “jangan harapkan mereka kalau mereka tidakmau ya sudah”.
MINGGU, 30 DESEMBER 2007 Sekertariat, pukul 08.00 Wita, para anggota tim sudah berkumpul, yaitu Ketua Tim merangkap PO Alfian,S.Si, Danlog dan Dankes Herlinawati,A.Md, Asrudin, Andika,S.Sos, Agus Malhadi. Daitengah melengkapi apa-apa saja yang belum lengkap, komandan peralatan menceklis kembali peralatan yang bakal di bawa, kali aje ada yang kelupaan….., ceklis peralatan telah selesai dan kekurangn-kekurang telah terpenuhi dan waktu juga sudah menunjukkan pukul,14.00. Wita terdengar Piu………. Dari Komandan Operasi, selurunh anggota tim beranjak dari tempat duduk dan bersiap-siap untuk berDo’a, seperti biasa kami membentuk lingkaran dan saling berpegangan satu samalain, ritual seperti ini sudah menjadi budaya didalam ruang lingkup MAHACALA, baik itu permulaan maupun di ahir kegiatan. Dan diahiri dengan teriakan M A H A C A L A U N H A L U.
Setelah selesai berDo’a pukul, 14,05 Wita, TIM EKSPEDISI A YESR UNDER GROUND beranjak meninggalkan STT, menuju jalan utama depan kampus tua teknik Unhalu, untuk menunggu angkot yang menuju arah kota, mengingat barang bawaan kami lumayan banyak sehingga kami mencari Pete-pete (istilah angkot di kendari) yang mempunyai penumpang sedikit sehingga tidak menyusahkan penumpang lain.
Kamipun tiba di terminal yang menghubungkan antara kota kendari dan kecamatan Soropia. Kami tidak begitu heran melihat keadaan angkuta tersebut, karena tiap melukan simulasi khususnya simuilasi Goa anggota muda, kami kedesa soropia. Sembari menunggu mobil berangkat. Tim sibuk dengn urusan masing-masing guna mengusir keBoringan yang menyelimuti anggota tim
Ahirnya mobilpun berangkat tepat pukul, 14.55 Wita. menuju Desa Soropia, dengan diiringi dendangan lagu, mobil yang membawa tim ekspedisi melesat dengan penuh semangat, mulanya mobil dengan nyamannya menapakkan bannya di aspal yang mulus, hingga tiba-tiba supir dan para penumpang lainnya, tida ketinggalan tim ekspedisi di kagetkan dengan hentakan tiba-tiba, ternyata ban mobil barau saja menginjak lubang yang lumayan besar sehingga mengakibatkan bunyi yang lumanyan keras. Mulai dari situ tim, terus menerus di kagetkan dengan kondisi jalan yang wah…. Belum lagi mobil yang kami tumpangi melewati jembatan-jembatan yang sementara di bangun, jadi terpaksa mobil melipir lewat di samping jembatan tersebut, fikiran kami membayangkan hal yang tidak-tidak yang bakal terjadi terhadap mobil ini. Tarikan nafas panjang yang tadinya dada terasa sesak, otak menegang kini seluruh urat-urat dan persendian mulai renggang kembali disusul dengan mulusnya mobil yanh kami tumpangi melewati jalur tersebut
Belum lama kami dan para penumpang lainnya merasakan bernafas dengan baik dan benar, tiba-tiba kami (tim) dan para penumpang di kejutkan lagi denga kundisi jembatan yang masih dalam perbaikan juga tentunya, dan kondisi yang satu ini lebih parah dari yang kami lewati tadi. Namun dengan semangat pak supir memacu mobilnya, dan alhasil mobil berhasil melalui rintangan tersebut tanpa ada kendala yang berarti pada mobil dan para penumpangnya,
Tepat pukul 15. 45 Wita, kami tiba di daerah Soropia ketua tim melapor kepada aparat yang berwenang di wilayah itu.setelah menyampaikan surat permohonan ijin kegiatan dan menyampaikan maksud serta tujuan di lakukannya kegiatan ekspedisi ini, maka tim dengam mobil yang kami tumpangi melanjutkan perjalanan. Setelah melakukan perjalanan sekitar setengah jaman maka tiba halama rumah Mama Hen.. tidak lama kami istirahat sambil mencek baran-barang, kali aja ada yang ketinggalan di mobil. Setelah semuanya teerasa cukup timpun melanjutkan perjalanannya menuju lokasi camp.
Pukul 16.30 wita timpun tiba di lokasi camp, walaupun jarak dengan mata air jalurnya lumayan menantang, bagi seluruh anggota tim itu tidak jadi masalah. Mengingat camp yang kami tempati merupakan sebuah Gua namun tidak walaupun terlalu dalam, tapi binatang gua ada juga yang hidup di dalamnya seperti kalelawar,jangkrik dan lipan (kelabang).
Tim yang beranggotakan lima orang membagi tugas, ada yang melakukan prospek di sekitar camp, dan sebagian lagi menyiapkan api buat masak dan keperluan lainya yamag di lomandoi oleh Komandan Operasi.
Pukul 17.15 wita waktu untuk membersihkan diri kotoran-kotoran yang melekat selama perjalanan tadi siang, setelah selesai dengan MCK anggota tim ada yang melakukan sholat, dan yang lainnya memasak buat keperluan makan malam, 30 menit kemudian semua sudah rampung tinggal meyantap hidangan yang di sajikan oleh komandan Logistik, sengaja tim memasak buat 6 orang dikarenakan K’Nur akan menyusul tim katanya, setelah kami makan malam dengan keadaaan menu yang menurut kami lumayan luar biasa istimewa. Kami berbincang-bincang sembari sesekali bercanda sesame anggota tim,……. Tidak lama teredngar Piu…piu…. Dengan diiringi kilatan cahaya headlamp, nampaklah sosok dari kegelapan dengan daypack di punggung sambil tersenyum dengan anggota tim, ternyata K’Nur yang dari tadi dinanti-nanti. Langsung saja kami mempersilahkan makan, pukul 19.55 wta komandan kesehatan memeriksa keadaan tim apakah ada masalah kesetan, keadaan tim sampai saaat ini sangat baik, setelah dirasa cukup. Komandan operasi memberi kode untuk siap-siap untuk briefing. Mengenai masalah perjalannan kami rasa kami tidak ada kendala yang memaksa tim harus bekerja ekstra.
Sekarang tim focus pada masalah teknis buat rencana esok hari. Lumayan lama tim berbincang-bincang ahirnya di putuskan untuk membagi dua kelompok yaitu : Tim Jengkrik dan Tim Laba-Laba Cemeti yang tim janggrik terdiri dari Alfian, Herlinawati, Asruddin, sedangkan tim laba-laba cemeti terdiri dari K’Nur, Andika, Agus Marhadi, tujuan utama dari pembagian tim ini adalah prospek dan eksplorasi wilayah kars, siapa tau aja ada lokasi gua yang tidak di ketahui oleh masyarakat. Selain itu untuk mendata jumlah gua yang terdapat di wilayah Soropia ini. Akhirya tim yang di bagi tadi disepakati oleh anggota maka tibalah untuk mengecek persediaan peralatan yang kami bawa, kami lalu membagi peralatan tersebut,sebaian buat Tim Janggkrik dan sebagian lagi buat Tim Laba-Laba Cemeti. Dan tidak lupa peralatan buat penelusuran dan pemetaan kami pisahkan. Pembagian dan pengecekan peralatan telah selesai maka tibalah tim menyandarkan kepalanya yang terasa berat akibat guncangan dari kendaraan yang kami tumpangi tadi ah….. lega rasanya bembaringkan kepala da punggung di atas matras.
31 DESEMBER 2007 tepat pukul 04.45 wita tim beranjak dari pembaringan sembari menyegarkan mata dan fikiran, anggota tim yang lain ada yang melakukan kewajiban kepada sang khalik, ada pula yang masih kelihatan sayup medua kelopak matannya. Setelah menggerakkan tubuh sejenak biara terasa ringan akamipun menyiapkan perapian buat menyiapkan sarapan pagi. Makan pagi telah selesai, dan tercium aroma wangi farfum dari beberapa anggota tim, pertanda tim juga telah selesai melakukan bersih-bersih, kini tim melakikan persiapan buat prospek dan eksplorasi di lokasi dan jarak yang telah di tentukan semalam sewaktu briefing.
Sebelum kami melakukan perjalanan tim berdoa, tepat pukul 08.15 wita masing-masing timpun berpencar tim laba-laba-cemeti mengarah kearah barat dan tim janggrik mengarah kearah timur. Dan rencananya tepat jam 12.00 wita, kami berkumpul kembali di camp untuk makan siang, setelah kurang lebih 4 jam kami mengexplorasi wilayah karst ahirnya kami berkumpulk kembali dan makan siang pada jam 12.30 wita, yah walaupun itu melenceng setengah jam dari ROP tapi kami tetep semangat melahap Roti kering dan di temani oleh mangga yang sempat membuat muka jadi kecut.
Sambil makan siang, sekalian juga mengevaluasi hasil dari explorasi. Dari hasil explorasi di dapati banyaknya jumlah goa yang di daerah Soropia ini, namun banyak juga yang tidak layak untuk di telusuri apalagi di petakan, dari kondisinya goa yang hanya mencapai 5 meter, ada juga yang hanya berupa lubang yang untuk ukuran orang dewasa tidak bisa memasukinya, namun dari sekian goa-goa itu ada yang menarik perhatian, lagsung saja tim mempersiapkan peralatan untuk menelusuri goa tersebut.
Setelah peralatan telah siap tim lalu berdoa, diawali dengan menuruni mulut Goa yang ±3 meter namun memiliki lorong yang yang amat sempit untuk yang memiliki badan agak gede. Dalam penelusuran K’Nur dan K’pian agak jauh kedepan dan tiba-tiba terdengar kode dari mereka, ternyata ada yang aneh dari salah satu ornament yang terdapat di dalam gua tersebut, yakni ornament yang mirip dengan rambuKeribo.
Sambil melanjutkan penelusuran tiba-tiba dikagetkan dengan ruangan Goa yang wah lumayan Luas dan dipenuhi dengan berbagai macam ornament, yang menempel dan yang nongol dari permukaan goa. Setelah puas di top dan mengabadikan berbagai macam hal yang ada di dalam goa tersebut akhirya tim memutuskan untuk keluar dan menyiapkan penelusuran untuk malam hari.
Tim telah tiba di camp, dam berbagai persiapan telah dilakukan, 2 orang tim mempersiapkan penambat untuk penelusuran entar malam… sambil istirahat tim saling memngingatkan hal-hal dalm penelusuran tersebut.
Akhirya seluruhnya telah dirasa cukup tiba waktunya tim melakukan penelusuran, Dalam sejarah penelusuran di Sulawesi tenggara ini pertama kalinya penelusuran dilakukan pada Malam hari tepatnya pada tangga 31 desember 2007.
Penelusuran kurang sukses disebabkan 3 orang anggota tim tidak bisa sampai di top disebabkan kebesaran pada pinggul. Danpa mau ketinggalan momen akhirnya membuat top bayangan.hehehe
Penelusuran dan pemetaan sukses dilakukan tanpa mengalami kendala yang cukup berarti walaupun ini pengalaman pertama dalam penelusuran pada malam hari.
Seluruh anggota tim mempersiapkan peralatan dan kembali kecamp, terlihat dari raut wajah anggota tim walaupun sudah jam 3 pagi namun terlihat samara-samar dari raut wajah tersut nampak kebahagiaan yang tak terkira yang hanya bisa dirasakan oleh anggota tim pada waktu itu.
1 JANUARI 2008 Esoknya pada tanggal 1 januari 2008 dengan merasa yakin bahwa daerah di soropia ini masih terdapat banyak goa yang belum di survey maka tim memutuskan untuk melakukan survey. Dalam survey tersebut yang di iringi dengan angin yang bertiup sangat kencang dan terrasa gaduh sekali didalam hutan pada waktu itu.
Lagi-lagi terdengar kode dari salah satu anggota tim, ternyata salah satu anggota tim menemukan goa kelihatannya layak untuk di telusuri, tanpa fakir panjang lagi tim menyiapkan peralatan untuk menusur, seorang eksplorer melakukan tugas utamanya dan setelah beberapa saat eh dia nongol lagi sambil berkata “janganmi Mentok kaka”. Kekecewaaan tidak bisa diindahkan dari wajah-wajah yang tadinya penuh harapan kini berubah jadi tidak karuan. Ketua tim memutuskan untuk balik. Dan mempersiapkan untuk kembali kekota.
Akhirnya pada hari itu juga tim kembali kekota dengan membawa cerita-cerita yang seru.
Dengan perasaan bangga karena biasa malam tahun baru yang biasa dilakukan dengan hura-hura tangpa jelas arahnya kemana, kini malam tahun baru 2007 ke 2008 jadi sangat berarti selain mendapat pengalam yang tidak mungkin didapat ditempat lain kini bisa dimanfaatkan dengan baik yakni dengan melakukan penelusuran dan pemetaan Goa.
Kami harap jangan cumankali ini aja kegiatan seperti ini dilakukan namun kegiatan yang serupa dengan ini pada hari-hari kedepan bisa dikembangkan lagi, selain bermanfaat kita juga menambah ilmu dan pengalaman didalam kegiatan tersebut.
by
Dika_Red Slayer
ML 10171 OB
Tidak ada komentar:
Posting Komentar